Jasa pengiriman kini banyak dibutuhkan orang untuk mengirim barang antar daerah. Perbedaan iklim dan topografi membuat kita tidak mungkin bisa untuk memenuhi kebutuhan dari satu daerah saja. Terkadang, ada barang atau bahan tertentu yang hanya bisa didapatkan dari daerah khusus yang lokasinya jauh dari kita. Disini lah jasa pengiriman barang sangat berperan besar.
Di dalam jasa pengiriman barang terdapat berbagai istilah yang sering digunakan, seperti kargo, ekspedisi, kurir dan logistik. Istilah tersebut seringkali membingungkan pengguna jasa pengiriman. Sebenarnya, istilah tersebut merujuk pada jenis-jenis jasa pengiriman. Meskipun sama-sama bertujuan untuk mengirimkan barang, istilah tersebut sebenarnya memiliki arti yang berbeda-beda.
Untuk membantu Anda memahami berbagai istilah yang terdapat dalam jasa pengiriman, berikut pengertian singkat dari kargo, ekspedisi, kurir, dan logistik:
Jasa pengiriman kargo hanya bisa untuk pengiriman barang dalam jumlah besar, biasanya minimal berat barang yang bisa dikirim adalah 50 kilogram. Jenis pengiriman ini memang didesain khusus untuk pengiriman skala besar sehingga harganya jauh lebih murah. Sayangnya, tidak semua penyedia jasa kargo menyediakan layanan door to door alias penjemputan paket dan pengiriman ke alamat penerima. Karena itu pengiriman pun harus datang ke agen kargo terdekat, begitu pula dengan penerima barang. Jika ada yang menyediakan layanan door to door, biasanya pihak penyedia jasa kargo menerapkan biaya tambahan atau batas minimal pengiriman dalam jumlah tertentu.
Ekspedisi merupakan salah satu jenis pengiriman barang tanpa ada minimal berat. Bahkan, Anda bisa mengirim barang dengan berat dibawah 1 kilogram. Pengiriman ekspedisi juga bisa memberikan layanan door to door atau barang dijemput dari alamat pengiriman dan diantar ke alamat penerima.
Hal ini membuat layanan perusahaan ekspedisi banyak dipilih orang karena dianggap lebih praktis daripada jasa pengiriman lainnya. Tarif layanan jasa ekspedisi biasanya berlaku untuk kelipatan per kilogram. Jika Anda mengirim barang dengan berat di bawah 1 kilogram, maka tarif tetap dihitung 1 kilogram. Jasa ekspedisi biasanya juga menerima pengiriman dokumen.
Kurir adalah jasa pengiriman barang yang dilakukan secara langsung. Biasanya, petugas jasa kurir menggunakan motor untuk mengirim barang ke alamat penerima. Hadirnya jasa kurir juga memungkinkan konsumen untuk melakukan pembayaran secara langsung atau yang kita kenal dengan istilah COD (Cash on Demand).
Jasa kurir semakin marak dengan hadirnya e-commerce yang banyak digunakan orang untuk berbelanja online. Sebab, jasa kurir dianggap mampu mengantarkan barang ke alamat penerima lebih cepat dan efisien.
Jika kita bedah dari asal katanya, istilah logistik berasal dari bahasa Yunani, yaitu Logos yang artinya rasio atau kalkulasi. Dalam bahasa Perancis, istilah logistic dikenal dengan kata “Loger” yang bermakna menyiapkan.
Logistik berkaitan dari sebuah manajemen barang, baik mencakup proses perpindahan, penyimpanan, distribusi, dan pengadaan. Cakupan makna istilah logistik memang sangat luas, bisa bermakna penyaluran. pemeliharaan, atau penyimpanan dari hasil produksi. Di dalam jasa pengiriman logistik biasanya digunakan dalam bisnis tingkat menengah ke bawah. Karena itu, jasa pengiriman logistik lebih sering digunakan untuk pengiriman barang ke reseller atau konsumen.
Jenis barang yang dikirim juga menjadi pembeda dari keempat istilah tersebut. Berikut perbedaan jenis barang yang dikirim:
Jasa kargo hanya menerima pengiriman barang dalam skala besar seperti mesin, alat berat, barang pecah belah, barang retail, dan sejenisnya. Bahkan, jasa kargo juga menerima pengiriman barang skala project dan corporate (pengiriman skala besar dan berkesinambungan) untuk perusahaan atau proyek. Jika Anda ingin mengirim barang dalam skala besar, jasa kargo adalah pilihan yang tepat.
Baca juga: Pengiriman Kargo : Pengertian, Jenis, dan Klasifikasinya
Perusahaan ekspedisi menerima pengiriman segala jenis barang. Mulai barang sekecil aksesoris hingga barang dengan berat ratusan kilo pun bisa Anda kirim melalui jasa ekspedisi. Bahkan, jasa ekspedisi juga menerima pengiriman dokumen. Jika Anda mengirim barang skala kecil atau dalam jumlah satuan, layanan ekspedisi bisa menjadi pilihan yang cocok.
Jasa kurir lebih cocok digunakan untuk mengirim barang dalam jumlah kecil. Sebab, kendaraan yang umum digunakan dalam pengantaran barang adalah motor. Jasa kurir juga bisa Anda gunakan untuk mengirim makanan atau barang yang bersifat urgent seperti obat-obatan karena waktu pengantaran yang cenderung lebih cepat.
Perusahaan logistik sangat cocok digunakan jika Anda seorang pebisnis yang ingin mengirim barang ke pelanggan. Sebab, jasa logistik biasanya memiliki armada pengangkut barang yang bisa disesuaikan dengan jumlah dan jenis barang yang akan dikirim. Dengan begitu, barang Anda dijamin tiba ke pelanggan dengan aman dan tepat waktu.
Selain jenis barang, biaya juga menjadi aspek pembeda antra jasa kargo, ekspedisi, kurir, dan logistik. Berikut perbedaan biaya tersebut:
Untuk pengiriman barang dalam skala besar, jasa kargo menerapkan tarif yang lebih murah dibandingkan jasa pengiriman lainnya. Dalam menentukan tarif, biasanya jasa kargo mematok tarif minimal untuk pengiriman 50 kilogram barang. Meskipun Anda mengirim barang seberat 30 kilogram, maka tarif yang berlaku tetaplah 50 kilogram. Tarif pengiriman kargi biasanya sekitar Rp 5000/kg dengan minimal kirim barang 50 kilogram.
Jasa ekspedisi biasanya mematok barang untuk pengiriman minimal 1 kilogram. Namun, ada pula jasa ekspedisi yang tidak mematok tarif minimal pengiriman sehingga bisa Anda gunakan untuk mengirim barang secara satuan. Rata-rata untuk tarif pengiriman jasa ekspedisi dengan minimal 1 kilogram dibanderol sekitar Rp 8.000 hingga Rp 10.000
Penentuan tarif jasa kurir biasanya disesuaikan dengan jauhnya jarak pengiriman, bukan berat barang. tarif minimal untuk jasa kurir biasanya dipatok setiap 1 kilometer. Misalnya, jika tarif untuk pengiriman Rp 15.000 per kilometer, maka Anda harus membayar Rp 30.000 jika ingin melakukan pengiriman dengan jarak 2 kilometer.
Penentuan tarif pengiriman jasa logistik hampir mirip dengan jas kargo, biasanya dipatok untuk minimal pengiriman 50 kilogram. Perhitungan tarif juga bisa disesuaikan dengan berat volumetrik barang yang dikirim.
Minimal berat barang yang bisa dikirim dengan jasa pengiriman juga berbeda. Berikut minimal berat pengiriman barang berdasarkan jenis jasa pengiriman yang digunakan:
Jasa kargo biasanya menerapkan minimal berat pengiriman sebesar 50 kilogram atau 100 kilogram. Karena itu, jenis jasa pengiriman ini cocok digunakan untuk pengiriman skala besar.
Jasa ekspedisi biasanya menerapkan minimal pengiriman barang sebesar 1 kilogram. Namun, ada pula jasa ekspedisi yang tidak memperhitungkan berat minimal barang sehingga Anda bisa mengirim barang secara satuan atau dalam jumlah kecil.
Sama dengan jasa ekspedisi, jasa kurir seringkali tidak menerapkan minimal pengiriman barang. Namun, jenis pengiriman ini lebih cocok digunakan untuk mengirim barang dalam skala kecil karena kendaraan yang biasa digunakan dalam pengiriman adalah motor.
Minimal berat barang yang bisa dikirim dengan jasa logistik biasanya berkisar antara 10 hingga 50 kilogram. Karena itu, jasa pengiriman ini lebih cocok untuk digunakan mengirim barang grosir atau berjumlah besar.
Estimasi waktu pengiriman untuk setiap jenis layanan kirim barang juga berbeda-beda. Berikut perbedaanya:
Estimasi waktu untuk pengiriman dengan jasa kargo biasanya berkisar 5 hingga 6 hari, tergantung jauhnya jarak pengiriman. Namun, Anda bisa menggunakan layanan kilat dengan estimasi pengiriman hanya 2 hingga 3 hari saja.
Estimasi waktu pengiriman jasa ekspedisi biasanya berkisar 2 hingga 5 hari saja. Jarak pengiriman jasa ekspedisi biasanya masih bisa dijangkau oleh jalur darat, berbeda jasa kargo yang seringkali digunakan untuk pengiriman antar pulau. Karena itu, estimasi pengiriman jasa ekspedisi lebih cepat dibandingkan jasa kargo.
Estimasi waktu pengiriman jasa kurir biasanya hanya dalam hitungan jam saja. Sebab, jarak pengiriman biasanya masih dalam satu kota sehingga bisa dicapai di hari yang sama.
Estimasi waktu pengiriman dengan jasa logistik biasanya berkisar 3 hingga 4 hari kerja. Jika hari libur, maka pihak jasa logistik tidak akan melakukan pengiriman.