Indonesia Logistik Network / Bisnis Logistik / Panduan Lengkap Mengenai Jasa Pengiriman Kargo: Pengertian, Jenis, dan Tips Penggunaan

Panduan Lengkap Mengenai Jasa Pengiriman Kargo: Pengertian, Jenis, dan Tips Penggunaan

Bagikan Artikel Ini
jasa pengiriman cargo udara

Jasa pengiriman kargo memainkan peran yang sangat penting dalam mendukung perdagangan global dan ekonomi modern. Ketika bisnis berkembang pesat dan produk harus diantarkan ke berbagai lokasi, memastikan barang dikirim dengan aman, efisien, dan tepat waktu menjadi prioritas utama. Artikel ini akan menjelaskan apa itu jasa pengiriman kargo, jenis-jenis dan bagaimana prosedur kerja pengiriman kargo.

Apa Itu Jasa Pengiriman Kargo?

Jasa pengiriman kargo adalah layanan yang menyediakan pengiriman barang dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Layanan ini biasanya melibatkan berbagai moda transportasi seperti pesawat, kapal laut, truk, dan kereta api. Tujuan dari jasa pengiriman kargo adalah untuk membantu mengirimkan barang secara efisien dan aman ke berbagai tujuan, baik dalam negeri maupun internasional.

Pengiriman kargo sering digunakan oleh berbagai pihak, termasuk perusahaan, produsen, dan perorangan, untuk memindahkan barang-barang dari tempat produksi atau distribusi ke tempat konsumen atau penerima. Barang yang dikirimkan melalui jasa kargo bisa beragam, mulai dari barang konsumen seperti pakaian dan elektronik hingga barang komersial seperti bahan baku dan peralatan berat.

Baca juga : Pahami Perbedaan Jasa Pengiriman Antara Kargo, Ekspedisi, Kurir, dan Logistik

Jenis-Jenis Pengiriman Kargo

Jenis-jenis kargo dapat dibedakan menjadi 2 kategori yaitu berdasarkan cara pengiriman dan tipe barang yang dikirim. Untuk penjelasan lebih mendetail, Anda bisa menyimak penjelasan berikut.

A. Jenis Kargo Berdasarkan Cara Pengiriman

Berdasarkan cara pengiriman, ada 3 jenis jasa pengiriman kargo. Berikut penjelasannya :

1. Pengiriman Udara

Pengiriman melalui jalur udara adalah opsi tercepat untuk mengirimkan kargo. Pesawat kargo modern mampu mengangkut banyak barang dalam jumlah besar dengan waktu tempuh yang singkat. Oleh karena itu, pengiriman udara sering digunakan untuk barang-barang bernilai tinggi atau yang memerlukan pengiriman segera.

2. Pengiriman Laut

Pengiriman kargo melalui jalur laut biasanya digunakan untuk barang-barang yang tidak memiliki batasan waktu pengiriman yang ketat. Meskipun lebih lambat daripada pengiriman udara, pengiriman laut lebih ekonomis dan cocok untuk pengiriman dalam jumlah besar atau barang-barang berukuran besar.

3. Pengiriman Darat

Pengiriman kargo melalui jalur darat adalah opsi yang sering digunakan untuk pengiriman lokal atau regional. Dalam hal ini, truk kargo dan kereta api adalah sarana transportasi yang umum digunakan.

B. Jenis Kargo Berdasarkan Tipe Barang

Anda juga dapat menentukan rincian jenis pengiriman berdasarkan jenis barang yang dikirim. Berdasarkan kriteria tersebut, ada tiga jenis kargo, yaitu:

1. General Cargo

Jasa pengiriman barang ini ditujukan untuk barang-barang umum yang tidak memerlukan perhatian khusus. Contoh barang dalam kategori ini adalah pakaian, spare part mobil, peralatan rumah tangga dan sejenisnya.

2. Special Cargo

Berbeda dengan barang potong, penanganan khusus harus dilakukan saat pengiriman barang dengan kargo khusus. Selain itu, kargo khusus dibagi menjadi beberapa kategori, seperti : Muatan hewan hidup, muatan jenazah manusia, muatan barang yang mudah rusak, muatan barang mahal dan muatan barang yang berbau menyengat.

3. Dangerous Cargo

Anda juga dapat menemukan berbagai layanan Barang Berbahaya yang didedikasikan untuk pengangkutan barang berisiko tinggi. Ada 9 kategori barang diklasifikasikan sebagai barang berisiko tinggi, yaitu bahan peledak, gas, cairan yang mudah terbakar, padatan yang mudah terbakar, zat beracun dan menular, zat radioaktif, zat korosif, zat oksigen dan peroksida organik, dan berbagai zat berbahaya.

Baca juga : 8 Rekomendasi Jasa Kirim Barang dengan Biaya Murah

Cara Menggunakan Pengiriman Kargo

Pengiriman kargo mencakup beberapa langkah yang harus diikuti untuk memastikan pengiriman barang lancar dan tepat waktu. Berikut adalah alur kerja untuk transportasi kargo umum:

1. Pengumpulan dan Pendaftaran Barang

Langkah pertama dalam prosedur pengiriman kargo adalah mengumpulkan barang dari pengirim. Pengirim harus melakukan pendaftaran barang dan memberikan informasi yang diperlukan kepada penyedia jasa pengiriman kargo, termasuk alamat pengirim dan penerima, jenis barang, jumlah, berat, dimensi, dan instruksi khusus lainnya.

2. Pengemasan dan pelabelan barang

Setelah barang diambil, langkah selanjutnya adalah pengepakan. Barang harus dikemas dengan baik dan aman agar tidak rusak selama pengangkutan. Selain itu, kiriman harus ditandai dengan label pengiriman yang mencantumkan informasi seperti alamat penerima, nomor pelacakan, dan ikon khusus jika kiriman tersebut tergolong kargo berbahaya.

3. Pemisahan dan Penggabungan Kargo

Setelah barang dikemas dan diberi tanda, kargo akan dipilah berdasarkan tujuan pengiriman dan moda transportasi yang akan digunakan. Pada saat ini, beberapa kargo mungkin digabungkan bersama untuk mengoptimalkan penggunaan ruang dalam moda transportasi seperti kontainer kapal atau pesawat kargo.

4. Pelacakan dan Dokumentasi

Setelah kargo siap untuk dikirim, langkah selanjutnya adalah melakukan pelacakan dan dokumentasi. Setiap barang akan diberi nomor pelacakan unik yang akan memungkinkan pelanggan untuk memantau perjalanan barang secara real-time. Selain itu, prosedur dokumentasi meliputi persiapan dokumen pengiriman dan dokumen keamanan yang diperlukan untuk memenuhi peraturan dan standar internasional.

5. Pengiriman melalui Moda Transportasi

Kargo kemudian akan dikirim menggunakan moda transportasi yang sesuai dengan tujuan pengiriman. Moda transportasi bisa meliputi jalur udara, laut, darat, atau kombinasi dari ketiganya tergantung pada jarak dan waktu tempuh yang diinginkan.

6. Pengawasan dan Pelacakan Real-time

Selama perjalanan, kargo akan dipantau secara terus-menerus dengan bantuan teknologi pelacakan real-time. Hal ini memungkinkan pelanggan dan penyedia jasa pengiriman kargo untuk mengetahui lokasi dan status barang secara akurat.

7. Penanganan di Pusat Distribusi

Jika kargo melewati pusat distribusi atau transit, maka barang akan dipindahkan dan diproses sesuai dengan tujuan akhir pengiriman.

8. Pengantaran ke Tujuan Akhir

Setelah mencapai tujuan akhir, kargo akan diantarkan kepada penerima. Penerima harus melakukan pemeriksaan kondisi barang dan mengonfirmasi penerimaan barang sesuai dengan dokumen pengiriman.

9. Penyelesaian dan Laporan

Setelah proses pengiriman selesai, penyedia jasa pengiriman kargo akan menyusun laporan dan mencatat informasi terkait pengiriman, termasuk waktu pengiriman, kondisi barang, dan tanda terima dari penerima.

Baca juga : Perbedaan Antara Cargo Via Udara dan Laut, Serta Kelebihan Masing-masingnya

Tertarik Untuk Menggunakan Pengiriman Ini?

Jasa pengiriman kargo adalah solusi cepat dan handal untuk mengirimkan barang dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Melalui pengiriman udara, laut, atau darat, jasa ini memungkinkan bisnis dan individu untuk beroperasi secara efisien dalam pasar global.

Jika Anda sedang mencari jasa pengiriman kargo untuk barang ekspor, Anda bisa memilih berbagai pilihan perusahaan ekspedisi di Indonesia Logistik. Indonesia Logistik adalah sebuah perusahaan penyedia layanan jasa logistik di Indonesia terpercaya. Yuk langsung kunjungi website Indonesia Logistik untuk informasi lebih detail!

Dapatkan penawaran terbaik sekarang
Dapatkan penawaran terbaik dari berbagai vendor jasa logistik kami untuk profit yang maksimal.
Request Quotation